Wali Kota Serahkan Bantuan Rumah kepada Warga Kurang Mampu di Gampong Geuceu Kayee Jato

Gampong Geuceu Kayee Jato – Dalam bentuk kepeduliannya kepada warga miskin, Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman kembali menyerahkan bantuan berupa Rumah Sehat Sederhana (RSS) kepada warga kurang mampu.

Rumah dengan tipe 36 plus tersebut diserahkan kepada Adli (58), salah seorang warga Gampong Geuceu Kayee Jato, Kecamatan Banda Raya pada Selasa, 2 November 2020.

Turut hadir mendampingi Wali Kota, Kepala Baitul Mal Kota, Asqalani dan jajaran, Camat Banda Raya,  unsur muspika, Keuchik Geuceu Kayee Jato, Ketua Tuha Puet Gampong dan Jajarannya, Aparatur Gampong dan warga setempat.

Dalam sambutannya, Aminullah mengungkapkan rasa syukurnya bisa kembali menyalurkan bantuan rumah kepada warganya.

“Semoga rumah yang kita serahkan ini bermanfaat bagi beliau beristirahat, beribadah dan berteduh senyaman mungkin bersama keluarga,” ungkap Wali Kota yang juga Ketua Umum Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Provinsi Aceh ini.

Ia berharap, semua ini menjadi amal jariyah bagi para muzakki, yaitu warga Banda Aceh yang turut memberikan uluran tangannya kepada sesama.

“Kita ingin para muzakki ini lebih banyak lagi, sehingga kita bisa terus membangun rumah bagi setiap warga Banda Aceh yang membutuhkan,” ucapnya.

Dalam tahun 2020, sebutnya, Pemko melalui Baitul Mal telah mendirikan 20 rumah, beberapa masih dalam proses pembangunan dan rencananya akan diserahkan pada tahun 2021.

“2019 kita telah membangun rumah sebanyak 19 unit. Dan sampai dengan hari ini sudah kita serahkan sebanyak enam rumah, sebentar lagi kita juga akan menyerahkan satu rumah lagi di gampong Geuceu Kayee Jato, sehingga total rumah yang telah kita salurkan sebanyak tujuh rumah dan akan kita serahkan lagi 12 rumah secara berangsur,” kata Aminullah.

sebelumnya Walikota Banda Aceh menyerahkan bantuan berupa Rumah Sehat Sederhana (RSS) kepada Syamsidar (50), salah seorang warga Gampong Ilie, Kecamatan Ulee Kareng.

Beranjak dari Ilie, Wali Kota Aminullah segera bergegas menuju lokasi penyerahan selanjutnya, Geuceu Kayee Jato, Banda Raya.

Tiba di sana, Pak Adli (58) tampak begitu bahagia. Warga Geuceu Kayee Jato ini tak bisa menyembunyikan rasa haru, air mata bahagia terlihat membasahi pipinya saat Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman menyerahan kunci rumah layak huni bagi dirinya.

Bersama dengan Kepala Baitul Mal Kota Banda Aceh, Asqalani dan jajaran, Wali Kota langsung hadir mengunjungi Adli dan keluarga dan menyerahkan secara resmi satu unit rumah type 36 plus yang dibangun dari dana Zakat, Infaq dan Sadaqah (ZIS) yang dikumpulan Baitul Mal Banda Aceh.

“Alhamdulillah hari ini kita bisa mengunjungi Pak Adli dan keluarga. Tujuannya, untuk menyerahkan satu unit rumah layak huni yang dibangun dari dana zakat yang dikumpulkan Baitul Mal dari para Muzakki,” ujar Aminullah usai menyerahkan kunci rumah tersebut.

Aminullah berharap, rumah tersebut akan menjadi hunian yang nyaman bagi Adli dan keluarga, tempat menjalani hari-hari bersama anak dan istri, tempat beribadah hingga mencari rezeki.

Dengan harapan yang sama, semakin banyak para muzakki (Wajib zakat) di Banda Aceh yang menyalurkan zakatnya ke Baitul Mal agar lebih banyak warga kurang mampu seperti Adli bisa dibantu.

“Ketika para orang kaya di memilih Baitul Mal untuk memberikan zakat, maka semakin banyak warga kurang mampu yang bisa kita bantu. Bukan hanya beri bantuan rumah, tapi juga program lain seperti modal usaha dan pelatihan ketrampilan kerja,” tambahnya.

Usai memberikan sambutan, Wali Kota berkesempatan masuk ke rumah baru tersebut. Ia melihat langsung aktivitas yang ada di rumah tersebut. Rumah layak huni itu terdiri dari dua kamar, ruang tamu, satu kamar mandi dan ruang keluarga. Juga memiliki teras di depannya yang bisa dimanfaatkan Adli dan keluarga melepas pandangan ke depan rumah.

Pak Adli, usai menerima rumah tersebut menyampaikan terimakasih kepada Wali Kota, Baitul Mal dan jajaran.

Tidak lupa, pria yang sehari-hari bekerja serabutan ini juga menyampaikan terimakasih kepada para Muzakki di Banda Aceh yang telah menyalurkan zakat ke Baitul Mal.

“Semoga lebih banyak orang kaya yang menyerahkan zakat ke Baitul Mal, sehingga warga-warga lain seperti saya juga bisa memiliki rumah,” harapnya.

Ia mengaku sangat bahagia sudah memiliki rumah sendiri yang layak huni. Sebelumnya ia menempati rumah papan, yang sudah lapuk termakan usia.

(sumber Waspada.co.id)